Diana Sagita
Nasional Top Sales Mobil Honda
Diana ini sosok wanita yang bersahaja dan kalem dan pembelajar sejati.
apapun dia perhatikan dipelajari untuk meningkatkan kualitas berfikir serta kualitas kerjanya.
saya pribadi lupa kapan dan dimana kami berkenalan karena pin BB sudah ada dalam contact data saya.
keakraban kami dimulai sekitar pertengahan tahun 2012. Tiba tiba ada pesan masuk dari Diana Sagita (DS).
DS : Om .. saya minta di coach supaya bisa kembali berprestasi.
GM : ooo ingin kembali berprestasi, lalu apa tantangan yang DS hadapi?
DS : setelah melahirkan anak bungsu, saya merasa malas berkerja dan terakhir SPK cuma dibawah 10 bulan ini.
GM : dengan malas bekerja dan SPK dibawah 10, apa hasil yang DS dapatkan ?
DS : yaaah income saya turun drastis sedangkan kebutuhan melonjak tinggi.
GM : himpitan ekonomi membuat DS tidak nyaman. Lalu apa yang DS inginkan terjadi ?
DS : saya ingin kembali berprestasi kerja.
GM : Prestasi kerja apa yang DS inginkan ?
DS : saya ingin kembali bekerja keras untuk mencapai minimal SPK 15.
GM : good … DS ingin mencetak SPK minimal 15. Dimana dan kapan ?
DS : tentunya di sekitar BSD dan mulai bulan depan.
GM : Bagus sekali, DS ingin mencetak minimal SPK 15 mulai bulan depan dan di sekitar BSD.
DS : Iya … 0m, tapi halangannya banyak sekali.
GM : iya semua orang pasti ada hambatan dan juga ada peluang serta kekuatan yang dimilikinya.
sebelum kita membahas hambatanmu, tolong DS tulis masing masing 5 FAKTOR :
a. keUNGGULan
b. PELUANG
Lalu DS menuliskan 5 faktor keUNGGULan dan 5 faktor PELUANG yang dimilikinya.
DS : sudah 0m ! Lalu saya perlu tulis juga hambatan saya?
GM : tidak perlu !
DS : lhooo .. ??
GM : yang DS perlu lakukan sekarang FOKUS pada KEUNGGULAN dan PELUANG.
Kesampingkan hambatan.
GM : dari pembicaraan kita tadi, apa yang bisa dipetik intinya ?
DS : saya mau kembali berprestasi dengan mencetak SPK minimal 15 di Jakarta mulai bulan depan.
GM : good … apalagi ?
DS : heem apa ya ?
GM : DS ingin mencetak SPK 15 di Jakarta mulai bulan depan, dengan apa ?
DS : he he iyaa .. dengan fokus kepada keunggulan dan peluang yang dimiliki.
makasih Om … selamat malam.
Waktu cepat berlalu dan saya pun melupakan pembicaraan itu.
di pertengahan 2013 saat saya sibuk membangun kantor baru di Jakarta, tiba tibs ada kiriman Sekotak Coklat dan buku “How MAKE people LIKE yoU in 90seconds or less”
Bingkisan kejutan dari Diana Sagita
GM : haaiii … thanks bingkisannya, ulang tahun saya masih jauh kok dapat kado?
DS : hii hii .. makasih 0m ! Saya bersyukur karena dengan FOKUS pada KEKUATAN dan PELUANG saya berhasil cetak SPK 24.
GM : wooow … keren. Selamat ya ! Setelah berhasil mencetak SPK 24, apa yang DS inginkan terjadi ?
DS : saya ingin lebih berprestasi dan meraih angka SPK 30.
GM : great ! DS ingin mencetak SPK 30, dimana dan kapan ?
DS : SPK 30 masih di sekitar BSD dan mulai bulan depan.
pembicaraan ini pun terputus karena masing masing sibuk dengan aktifitasnya.
Tahun 2014 kemarin tiba tiba Diana Sagita kirim gambar saat Anual Meeting Honda.
DS : 0m … saya lagi anual meeting Honda dengan pembicara Pak James Gwee
GM : wooow keren dunk
DS : hii hii terima kasih karena saya mendapat penghargaan NATIONAL BEST SALES tahun ini.
Angka SPK 30 sudah saya lewati.
GM : wooow amazing .. selamat ya.
Diana Sagita ini easy going personality dan humble, penampilannya amat sangat bersahaja untuk ukuran sales yang berpengasilan puluhan juta.
kemarin saat KopDar Komisi Jakarta 18 Maret 2015 di Lups Station Jln Mahakam Jakarta Selatan saya eksplore kunci suksesnya.
Bulan ini Diana Sagita sudah cetak SPK 35 dan kunci suksesnya adalah :
1. Fokus di RO alias REPEAT ORDER
pelanggan yang puas itu harus tetap kita jalin hubungan karena mereka itu :
A. Sudah TRUST kepada kita.
b. Mereka punya kemungkinan REPEAT ORDER untuk mobil ke-2, ke 3 dan seterusnya
C. Mereka akan mereferensi kepada orang lain.
2. CIPTAkan KOMUNITAS dan NETWORKING BARU.
Diana Sagita ini saat menunggu jemputan suami dan menghindari macet.
Diana main ke Sekolah Music di sebelah kantor.
ikutan member 300rb/bln untuk belajar musik dan membuang waktu.
ternyata pilihan ini tepat karena dekat dengan para orang tua murid sekolah musik dan di referensikan oleh owner sekolah musik maka building trust tercipta dan peluang hard selling tercipta.
3. Focus pada kekuatan dan peluang yang dimiliki (mengesampingkan fokus pada kelemahan dan hambatan)
4. Memginvestasikan waktu untuk belajar dari buku dan seminar.
Kata kata Diana Sagita yang saya ingat saat Juli 2014, saat hampir semua sales mengeluhkan pasar sepi karena orang tua lagi memprioritaskan anaknya untuk biaya masuk sekolah ajaran baru.
tapi DIANA SAGITA berfikir lain :
“Fokus saya pada orang yang mau MUDIK LEBARAN pakai MOBIL BARU di Kampung Halaman”
(bukan pada orang tua yang lagi susah bayar uang sekolah anaknya di tahun ajaran baru)
Luar biasa sekali, semua mengalami moment yang sama yaitu :
1. Tahun Ajaran Baru 2014/2015
2. Lebaran 2014
Namun HASILnya yang diraih setiap berbeda karena perBEDAan :
1. Respon dan Mindset
2. Kualitas berPIKIR
3. NETWORKING yang dimiliki.
Terima KASIH untuk Diana Sagita yang berkenan share rahasia suksesnya.
Semoga ini bisa menginspirasi teman teman KOMISI untuk tetap berkarya keras – cerdas
Happy Selling
Best regards
GM